Virtuar Z: Game MOBA Third Person Shooter Karya Anak Bangsa Resmi Tampil di Steam

Posted on

Virtuar Z adalah game MOBA third person shooter karya anak bangsa yang baru saja dirilis di Steam. Game ini menawarkan pengalaman bermain seru dan menantang dengan nuansa cyberpunk dan soundtrack asli dari band Stereocase. Virtuar Z menjadi salah satu game karya anak bangsa yang akhirnya meluncur di platform toko digital milik Valve, yakni Steam. Disebutkan, Virtuar Z sudah resmi meluncur di Steam dalam versi early access pada Rabu, 25 Oktober 2023, dan mengunduh game bergenre MOBA third person shooter tersebut secara gratis. Salman Kuntjoro Jakti, CMO Virtuar Studio Indonesia, mengatakan mereka sangat senang akhirnya dapat merilis Virtuar Z kepada seluruh pemain di Indonesia dan dunia. “Kami berharap game ini dapat memberikan pengalaman bermain yang seru dan menantang bagi para pemain,” ungkap Salman dalam keterangan resminya, Sabtu (28/10/2023).

Game Moba Third Person

Virtuar Z adalah game MOBA third person shooter menawarkan pengalaman bermain seru dan menantang dengan elemen-elemen Sci-Fi dan nuansa Cyberpunk.”Menggabungkan konsep MOBA dengan third person shooter, pemain dapat berperan sebagai salah satu dari berbagai karakter yang memiliki kemampuan unik untuk bertarung di arena yang luas,” jelasnya. Salman Kuntjoro Jakti, CMO Virtuar Studio Indonesia, mengatakan mereka sangat senang akhirnya dapat merilis Virtuar Z kepada seluruh pemain di Indonesia dan dunia.

“Kami berharap game ini dapat memberikan pengalaman bermain yang seru dan menantang bagi para pemain,” ungkap Salman dalam keterangan resminya, Sabtu (28/10/2023).Virtuar Z adalah game MOBA third person shooter menawarkan pengalaman bermain seru dan menantang dengan elemen-elemen Sci-Fi dan nuansa Cyberpunk.”Menggabungkan konsep MOBA dengan third person shooter, pemain dapat berperan sebagai salah satu dari berbagai karakter yang memiliki kemampuan unik untuk bertarung di arena yang luas,” jelasnya. Disebutkan, game ini menawarkan berbagai mode permainan, termasuk mode 5v5 sampai 10v10, mode Capture The Flag, dan mode Ranked.

Agar memberikan sentuhan khas Indonesia, pengembang berbasis di Sentul ini juga berkolaborasi dengan band musik asal Indonesia, Stereocase, untuk mengisi soundtrack-nya dengan judul lagu “Save Me”.Ahmad Imam Santoso, CEO Virtuar Studio Indonesia, menjelaskan sebelum rilis, mereka sempat mengunjungi Indonesia Game Developer Exchange (IGDX) 2023 di Bali pada 11-14 Oktober lalu. Dia menyebutkan, kunjungan ini bertujuan untuk bertemu dengan para developer dan publisher lainnya, serta para calon investor. “Kami sangat antusias saat berada di sana, karena dapat bertemu dengan rekan-rekan sesama developer ataupun publisher. Namun yang paling terpenting adalah bertemu dengan para calon investor,” ucapnya.